Senin, 14 Oktober 2013

Time

”Itsu no hi ni ka guuzan kono hiroi sora no shita, aeru koto areba ii jan ii jan tamerawazu. Ai wa soko ni nakute mo, egao wa soko ni ate. Tokei no hari wa mata shizuka ni ugoki dasu yo”

Lirik lagu Time dari Hey! Say! JUMP yang paling aku suka. Kenapa? Karena artinya bagus, ”suatu hari di lain kesempatan dibawah langit yang biru, bukankah baik untuk bertemu kembali. Meskipun disana sudah tidak ada cinta, tapi masih ada senyuman. Dan pelan – pelan waktu akan berjalan kembali”.

Kesannya sedikit galau. Tapi demi apapun, ini bikin siapapun move on kalo tau artinya. So big thanksfull for Takaki Yuya (Hey! Say! JUMP) for create this song. Yang aku mau tulis kali ini gak beda jauh dari judul entry-nya. TIME.

Apa yang terlintas dipikiran ketika mendengar kata waktu? Sejarah? Masa lalu? Masa depan? Masa suram? Ya entahlah terserah mau diartiin apa. Yang jelas waktu itu gak terbatas. Entah lampau, sekarang atau masa depan. Waktu akan terus berjalan tanpa berhenti. Waktu tidak pernah lelah terhadap manusia. Jadi, kenapa manusia harus lelah terhadap waktu? Kenapa manusia selalu menyalahkan waktu bila masalah datang menimpanya? Entahlah.

Satu hal saja yang aku tau, waktu itu menunjukkan kejujuran. Waktu tak pernah bisa berbohong. Waktu menunjukkan segalanya yang sebelumnya kita tak pernah tau. Waktu merupakan saksi bisu setiap peristiwa. Diam dan tetap berjalan. Hanya itu yang bisa dilakukan tanpa bisa berkomentar sedikitpun.

Satu hal yang sangat menggangguku hari ini, pernahkah kita menghargai waktu kita? Aku sendiri merasa aku sangat tidak menghargai waktu yang ku miliki. Aku terlalu sering mengabaikannya. Tapi hari ini aku sadar kalau waktu itu amat sangat berharga, meskipun itu hanya sedetik. Kita tak akan pernah tau apa yang akan terjadi di depan kita bila waktu berhenti berjalan. Dan oleh karena itu, hargailah waktu yang terus berjalan. Karena waktu akan selalu membawa cerita. Cerita kehidupan yang tak akan pernah berakhir sampai masanya tiba.

Selasa, 01 Oktober 2013

Out Of Topic

Widya hari ini ceritanya lagi males nulis. Kebanyakan nonton drama sama movie. Jadi yang ada di pikirannya cuma j-drama sama j-movie. Seperti judul entry-nya, out of topic. Mau ngebahas dikit aja deh hasil yang dipetik setelah nonton drama.

Judul dramanya sih ”Shiritsu Bakaleya Koukou”, genre-nya yankee alias banyak kekerasannya. Tapi masih dalam batas wajar kok. Maklum aja sih filmnya masih bertema kehidupan sekolah. Pemain – pemainnya juga gak diragukan lagi (bilang aja wid yang main dari agensi favoritmu).

Ada banyak hal sih yang bisa aku ambil dari film ini. Pertama, bagaimana menghargai sebuah persahabatan. Persahabatan di  drama ini kuat banget digambarinnya. Kalo salah satu kena masalah, yang lain pasti berusaha buat ikut mecahin masalahnya apapun kondisinya. Karena bagi mereka, ”sahabat itu layaknya keluarga”. Dan juga, pada zaman modern kayak gini susah banget nemuin sahabat yang bener – bener bisa diajak susah sama seneng bareng. And I’m lucky, I’ve one. Maunya sih nambah, cuma. Cuma ya gitulah. Gak perlu dijelasin, pasti udah paham.

Kedua, banyak pengorbanan yang ditunjukkan di film ini. Pengorbanan untuk orang – orang yang paling mereka sayangi. Siapa sih sekarang yang gak seneng kalo ada orang yang rela banget berkorban buat kita?

Kayaknya garis besar yang bisa aku ambil itu aja sih. Selebihnya ya normal – normal aja layaknya drama yang lain. Berharapnya suatu hari, aku punya sahabat baru yang mirip kayak orang – orang di drama itu. Ini bukan berarti aku bosen sama sahabatku  lho ya. Aku udah gak menganggap 1 orang sahabatku itu sebagai sahabat lagi. Aku menganggapnya saudara ku. Beda universitas dan beda jurusan gak jadi masalah. Kosan juga deket. Tapi jarang ketemu (sedih). Cuma bisa komunikasi lewat social media dan handphone aja.

Ada satu hal yang aku gak pernah nyangka, aku punya chemistry kuat sama sahabatku. Gimana kondisinya, walaupun gak komunikasi satu sama lain, kalo firasat gak enak pasti ada apa – apa dengan sahabatku. Dan kalo pagi sehat – sehat aja trus tiba – tiba pulang kuliah langsung agak demam, pasti sahabatku lagi sakit. Entah itu kejadian kebetulan atau enggak. Yang pasti itulah yang terjadi di keseharian ku.

Aku berharap ada sahabat baru lagi yang datang. Karena hidup ini indah bila punya banyak sahabat yang bisa diajak dalam keadaan susah dan seneng.

Berikut main cast dari drama Shiritsu Bakaleya Koukou (yang dari Johnny's Entertainment doang)

Morimoto Shintaro sebagai Sakuragi Tatsuya

Matsumura Hokuto sebagai Asada Tetsuya

Kyomoto Taiga sebagai Terakawa Maya

Tanaka Juri sebagai Noguchi Satoshi

Lewis Jesse sebagai Satonaka Yuuki

Kouchi Yugo sebagai Makoto Shinbo

Takaki Yuya sebagai Tatsunami Shohei